Rabu, 21 Oktober 2015

PENGERTIAN SISTEM

PENGERTIAN SISTEM
Kata Sistem berasal dari bahasa Yunani (sustēma) dan bahasa Latin (systēma).Sehingga Pengertian sistem adalah suatu kesatuan yang terdiri atas komponen atau elemen yang saling berinteraksi, saling terkait, atau saling bergantung membentuk keseluruhan yang kompleks. Selain itu sistem juga dapat diartikan sebagai:
  • Kesatuan gagasan yang terorganisir dan saling terikat satu sama lain.
  • Kumpulan dari objek atau fenomena yang disatukan bersama untuk tujuan klasifikasi atau analisis.
  • Adanya suatu kondisi harmonis dan interaksi yang teratur.
Dalam definisi yang paling umum, sebuah sistem adalah sekumpulan objek/benda yang memiliki hubungan diantara mereka.
Pengertian Sistem Menurut Para Ahli
  1. Salisbury
Sistem merupakan sekelompok komponen atau bagian yang bekerja sama sebagai satu kesatuan fungsi.
  1. L. James Havery
Sistem ialah suatu prosedur yang rasional dan logis, yang berguna untuk merancang ataupun melakukan suatu rangkaian komponen yang saling berkaitanan satu sama lainnya.
  1. John Mc. Manama
Sistem merupakan sebuah struktur konseptual yang tersusun dari berbagai fungsi yang saling berkaitan dan bekerja sebagai satu kesatuan dalam mencapai hasil yang diharapkan secara efektif & efisien.
  1. Henry Prat Fairchild & Eric Kohler
    Mereka mengemukakan sistem sebagai sebuah rangkaian yang saling terkait antar beberapa bagian dari yang terkecil, jika suatu bagian / sub bagian terganggu, maka bagian yang lainnya akan ikut merasakan ketergangguan tersebut.
  2. Indrajid
    Sistem mengandung arti beberapa kumpulan dari berbagai komponen yang dimiliki unsur keterkaitan atau keterikatan antara satu dengan yang lainnya.
  3. Umar Fahmi Achmadi
Sistem ialah suatu tatanan yang mendeskripsikan adanya rangkaian komponen-komponen yang saling berhubungan dengan tujuan yang sama secara seimbang dan serasi serta terkoordinasi dan terus berjalan dalam jangka waktu yang terencana.
  1. L. Ackof
Sistem merupakan suatu kesatuan secara konseptual / fisik yang terdiri dari beberapa bagian dalam keadaan saling ketergantungan satu dengan yang lainnya.
  1. Musanef
Mengatakan sistem sebagai suatu sarana yang menguasai pekerjaan & keadaan agar mampu menjalankan tugas dengan teratur.
  1. Jogianto
Sistem yakni kumpulan dari beberapa elemen yang berinteraksi untuk tercapainya suatu tujuan tertentu.
  1. Poerwadarminta 
Sistem ialah sekelompok bagian-bagian yang berupa alat dan lain sebagainya, yang berkerja sama untuk melaksanakan tujuan tertentu.
  1. Zulkufli A.M.
Sistem merupakan himpunan suatu benda yang nyata maupun abstrak (a set of thing) yang terdiri atas berbagai komponen  yang berhubungan, ketergantungan & saling mendukung, secara keseluruhan bersatu dalam satu kesatuan untuk mencapai tujuan secara efektif.
  1. Mulyadi
Sistem pada hakikatnya merupakan sekelompok unsur yang erat kaitannya antara satu dengan yang lainnya, yang sama-sama berfungsi dalam mencapai tujuan.
  1. Murdick, R. G
Sistem merupakan seperangkat elemen-elemen yang membentuk suatu kumpulan dari berbagai prosedur atau berbagai bagan pengolahan untuk mencari sebuah tujuan bersama dengan cara mengoperasikan data maupun barang untuk menghasilkan suatu informasi, energi maupun barang.
  1. Pamudji 
Sistem adalah suatu kebulatan yang kompleks dan terorganisir, yang mana suatu perpaduan dari bagian-bagian itu membentuk suatu kebulatan yang utuh.
  1. Bertalanffy
Sistem adalah sekumpulan komponen yang saling berinteraksi satu sama lain dan bekerja sama agar mencapai tujuan yang sama.
  1. J.C. Hinggins
Sistem ialah seperangkat bagian yang saling berkoneksi atau berhubungan.
  1. Anatol Raporot
Sistem merupakankumpulan kesatuan & suatu perangkat hubungan antara satu dengan yang lain.
  1. Koentjaraningrat
Sistem ialah susunan yang berfungsi & bergerak.
  1. Robert Allen dan Mark Victor Hansen
Sistem merupakan sebuah prosedur yang terorganisir & mapan yang bisa membuahkan hasil.
  1. Webster’s Unabridged
Sistem ialah beberapa elemen yang saling berkoneksi membentuk satu kesatuan atau sebuah organisasi.
  1. Andri Kristanto
Sistem merupakan suatu jaringan kerja dari sebuah prosedur yang saling berhubungan, berkumpul bersama untuk melakukan kegiatan atau menyelesaikan suatu sasaran tertentu.
  1. Pilecki
Sistem merupakan sekumpulan objek & objek itu dihubungkan dengan atributnya. Sistem bisa juga diartikam suatu kesatuan yang terdiri atas sejumlah bagian, atribut dari bagian & hubungan antara bagian tersebut dengan atribut.
  1. C.W. Churchman
Sistem ialah seperangkat berbagai bagian yang dikoordinasikan secara seimbang & harmonis untuk melaksanakan ketercapaiannya sebuah tujuan.
  1. Gordon B. Davis
Sistem menurutnya terdiri dari beberapa bagian-bagian yang saling berhubungan satu sama lain yang beroperasi bersama dalam mencapai sasaran maksud tertentu.
  1. Edgar F. Huse & James L. Bowdict
Menurut mereka, sistem ialah suatu rangkaian atau seri dari beberapa bagian yang berkaitan & bergantung sehingga menimbulkan interaksi & saling berpengaruh.
  1. Davis, G. B 
Sistem merupakan  sekumpulan elemen yang beroperasi secara bersama untuk menyelesaikan dan mencapai sasaran tertentu.
Contoh Sistem Jaringan Komputer
PENGERTIAN JARINGAN KOMPUTER
Jaringan komputer pada hakekatnya adalah dua komputer atau lebih yang terhubung satu dengan yang lainnya. Perangkat yang dihubungkan tidak terbatas pada komputer saja, melainkan termasuk printer dan perangkat-perangkat kertas yang lain. Sebagai penghubung, dapat digunakan kabel, misalnya gelombang radio dan sinar inframerah.
SKALA JARINGAN
Pada dasarnya ada tiga macam skala jaringan, yaitu :
  1. LAN (Local Area Network)
Pada awalnya jaringan komputer dilakukan pada jaringan yang sangat terbatas yakni dengan menggunakan dua buah komputer. Kemudian berkembang lebih luas pada komplek perkantoran, gedung, sekolah yang dikenal dengan Jaringan Lokal atau Local Area Network (LAN).
1
  1. WAN (Wide Areal Network)
Perkembangan dan kebutuhan atas informasi dan komunikasi menuntut komputer yang digunakan dapat berhubungan secara luas sehingga terbentuk Metropolitan Area Network (MAN). Perkembangan kebutuhan yang lebih luas lagi diperlukan jaringan yang lebih luas juga sehingga digunakan Wide Area Network (WAN). Jadi, MAN dan WAN merupakan perpaduan antara LAN yang simultan.
Jaringan WAN dapat mencapai antarpulau, antarnegara, bahkan antarbenua. WAN biasanya menggunakan perangkat keras (hardware) dan perangkat lunak (software) tertentu sehingga tidak bisa menggunakan sembarang hardware dan software.
2
  1. Internet
Dari besarnya skala, internet sebenarnya sama dengan WAN, tetapi WAN bersifat privat, artinya hanya orang-orang tertentu yang dapat mengaksesnya, misalnya karyawan suatu perusahaan multinasional. Sebaliknya, Internet bersifat publik sehingga semua orang dapat mengakses jaringan tersebut.
3TOPOLOGI JARINGAN
Topologi jaringan adalah tata letak atau layout suatu jarigan. Ada beberapa topologi jaringan yang dikenal, yaitu:
  1. Topologi Mesh
MESH topologi dibangun dengan memasang link diantara atation-station. Sebuah “fully-connected mesh”  adalah sebauh jaringan dimana setiap terminal terhubung secara langsung ke semua terminal-terminal yang lain. Biasanya digunakan pada jaringan komputer kecil. Topologi ini secara teori memungkinkan akan tetapi tidak praktis dan biayanya cukup tinggi untuk di-implementasikan. Mesh topologi memiliki tingkat redundancy yang tinggi. Sehingga jika terdapat satu link yang rusak maka suatu station dapat mencari link yang lainnya.
Pada topologi mesh, semua node saling terhubung seperti diilustrasikan pada gambar di bawah. Topologi ini hamper tidak pernah dipakai karena sulit ditangani.
4
  1. Topologi Bus
Tata letak topologi bus diperlihatkan pada gambar di bawah, topologi ini menggunakan kabel BNC dan pada kadua ujungnya harus diberi terminator. Topologi ini sebenarnya cukup sederhana dan mudah ditangani, namun sekarang telah banyak ditinggalkan kerena lalu lintas data terlalu padat dan apabila ada satu node rusak maka keseluruhan jaringan tidak dapat berfungsi.
Topologi ini memiliki karakteristik sebagai berikut:
  • merupakan satu kabel yang kedua ujung nya ditutup, dimana sepanjang kabel terdapat node-node
  • umum digunakan karena sederhana dalam instalasi
  • signal melewati kabel dalam dua arah dan mungkin terjadi collision
  • problem terbesar pada saat kabel putus. Jika salah satu segmen kabel putus, maka seluruh jaringan akan terhenti.
5
  1. Topologi Ring
Topologi Ring setiap node ditata sehingga membentuk lingkaran.
Topologi ini mempuyai karakteristik sebagai berikut:
  • lingkaran tertutup yang berisi node-node
  • sederhana dalam layout
  • signal mengalir dalam satu arah, sehingga dapat menghindarkan terjadinya collision(dua paket data bercampur), sehingga memungkinkan pergerakan data yang cepat dan collision detection yang lebih sederhana
  • problem: sama dengan topologi bus
  • biasanya  topologi ring tidak dibuat secara fisik melainkan direalisasikan dengan sebuah consentratordan kelihatan seperti topologi star
6
  1. Topologi Star
Topologi ini mempunyai karakteristik sebagai berikut:
  • setiap node berkomunikasi langsung dengan centralnode, traffic data mengalir dari node ke central node  dan kembali lagi.
  • mudah dikembangkan, karena setiap node hanya memiliki kabel yang langsung terhubung ke centralnode
  • keunggulan : jika satu kabel node terputus yang lainnya tidak terganggu
  • dapat digunakan kabel yang “lowergrade” karena hanya menghandel satu traffic node, biasanya digunakan kabel UTP.
7
ALAMAT IP
Di atas telah disebutkan bahwa setiap node yang terdapat pada sebuah jaringan berbasis protocol TCP/IP haruslah memiliki sebuah alamat IP (IP address) yang unik. Sama halnya dengan alamat rumah, tidak ada dua rumah yang memiliki alamat yang persis bukan?
Format Alamat IP
Format alamat IP adalah angka biner yang panjangnya 32 bit dan terbagi menjadi 4 bagian yang masing-masing panjangnya 8 bit (8 bit sama dengan 1 byte). Setiap bagian dipasangkan dengan titik. Oleh karena merupakan angka biner naka alamat IP hanya terdiri dari angka 0 dan 1 saja.
Contoh: 11000000.10101000.00000001.00000001
Fotmat penulisan biner seperti contoh tersebut kurang disukai karena agak sulit dibaca. Oleh karena itu format penulisan alamat IP lebih sering diwujudkan dalam bentuk decimal.
Contoh: 192.168.1.1
Setiap bagian mampu menampung 255 kemungkinan angka, jadi total alamat Ip yang tersedia adalah 255 x 255 x 255 x 255 = 4.228.250.625. akan tetapi pada kenyataanya dalam pengalokasiannya ada batasan-batasan serta kelas-kelas tertentu, jadi tidak sembarangan salah satu dari 4 miliyar kemungkinan alamat IP tersebut dapat digunakan begitu saja. Dalam sebuah jaringan, Alamat IP dibagi-bagi lagi menjadi beberapa kelompok/kelas (Kelas A, B, C, D dan E). Untuk lebih mengetahui kelas-kelas alamt IP coba kalian cari literature yang membahasnya.
DAFTAR PUSTAKA

Tidak ada komentar:

Posting Komentar